![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMVl3E79h15Ra5IX6rTc57oW6z0AZOOmg92u7whQt9kfXxg0fZoYIpeGtb7segsEqFd_75Lr_RbZCZZSBUNrzEHHoYBgeO5xYzg62sV74cVhzBnV-Hne5r77q0RQ2kl7xgxo-zAqy5mQE/s320/f1.jpg)
Mosley mengingatkan F1 terhadap kemungkinan terburuk pada laga jet darat ini musim 2010, bila mereka tidak berhemat sesegera mungkin. Pantas saja Mosley khawatir. Pengalaman membuktikan, satu tim F1 bisa memboroskan dana sekira USD 300 juta per tahun.
"Kejuaraan ini bergantung pada kerelaan industri mobil dunia untuk menyuplai dana besar bagi balapan F1. Sementara, beberapa tim independen hanya bisa bertahan jika pemilik mereka masih punya cukup uang," beber Mosley.
"Dalam kondisi sulit seperti ini, tak mungkin kita bisa memperkirakan masa depan F1," lanjutnya seperti dilansir AP, Sabtu (10/1/2009).
"Pengeluaran harus dipangkas sampai tim independen bisa beroperasi meski hanya dengan memanfaatkan dana FOM (Formula One Management), termasuk sponsor," tambahnya.
"Ini adalah satu-satunya cara untuk mempertahankan gelaran ini, sekaligus mempersempit jarak antar tim," jelasnya.
Comments :
Posting Komentar